About

Semoga Bermanfaat


  • Adalah cara untuk mengambil sampel (sebagian sumber data) sehingga mewakili populasinya (seluruh sumber data)
  • Prinsip: semua elemen populasi mempunyai kans yang sama untuk terpilih menjadi sampel
  1. Simple random sampling
a.       Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan kerangka sampel tertentu sehingga seluruh elemen tercakup (misalnya daftar penduduk, no mhs, no KTP dsbnya)
b.      Setiap sampel ditentukan secara random. Pemilihan secara random terus dilakukan sampai seluruh sampel terpilih
c.       Plus: merupakan cara yang paling “random”, dan menjadi bench mark cara sampel lainnya
d.      Minus: sampel bisa tersebar jauh, biaya pengambilan menjadi mahal
e.      Syaratnya : populasi bersifat sama dan homogen, berada dalam satu wilayah dan area grafis yang sama, daftar nama populasi harus ada.
Contoh : Jumlah keluarga di sebuah kabupaten ada 30 ribu kk. Seorang peneliti ingin mengambil sampel  sebanyak 300 kk. Ada 2 cara
1.       Nama seluruh kk dimasukkan dalam sebuah kaleng, dikocok, lalu dikeluarkan satu persatu seperti arisan sampai 300 kk di dapat
2.       Menggunakan daftar penghuni yang ada, lalu diberi nomor urut. Dengan tabel bilangan random dipilih sebanyak 300 sampel. Nomor urut yang terpilih menjadi sampel

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Comments